Untuk orang-orang yang suka browsing internet kemungkinan pernah mendengar istilah firewall. Terutama bagi karyawan yang di kantornya mempunyai jaringan komputer, untuk menghubungkan setiap komputer yang ada disana.
Firewall biasanya sudah terpasang pada windows secara default. Adapun sederhananya, Firewall artinya dinding.
Photo credit: Wikipedia.org
Apa itu Firewall?
Firewall adalah sebuah aplikasi atau semacamnya yang berfungsi untuk mengtur lalu lintas pada jaringan komputer atau PC, sehingga akan melindungi komputer atau jaringan dari akses pihak lain (yang tidak memiliki hak untuk mengakses).
Komputer yang terhubung dengan internet secara otomatis akan memiliki alamat IP. Komputer bisa secara langsung terhubung pada jaringan internet, dengan menggunakan modem DSL, kabel telepon tanpa menggunakan router, atau yang sejenisnya.
Alamat IP komputer dapat diketahui bahkan diakses oleh seluruh orang yang terhubung dengan internet.
Setiap aplikasi, fitur, file atau yang lainnya di dalam komputer bisa terancam untuk diakses oleh pihak lain. Sehingga hal ini akan sangat membayakan data-data rahasia milik anda.
Disitulah peranan firewall yang sangat penting, firewall dapat mencegah atau memblok pengguna komputer lain untuk masuk (melalui jaringan Internet) ke dalam isi dari PC anda.
Karena jika mereka dapat masuk ke dalam jaringan lokal di dalam komputer anda. Apa yang akan terjadi? Mereka dapat dengan seenaknya untuk mengakses atau melihat isi di dalam komputer atau laptop anda.
Bahkan mereka dapat mencuri dan mengacak-acak data-data di dalam komputer.
Lebih bahayanya, hal ini terjadi dalam keadaan anda tidak mengetahui bahwa orang jahat di jaringan internet telah menyusup ke dalam komputer anda.
Itulah pentingnya kegunaan fitur firewall pada windows default. Dalam hal ini terdapat tiga jenis jaringan (opsi firewall) yang dapat anda setting seperti Home network, Work network atau Public network.
Jika anda memilih mode Home network maka firewall akan memperbolehkan semua jaringan mengakses komputer anda.
Jika anda memilih Public network maka firewall tidak memperbolehkan dan mencegah jaringan komputer lain untuk mengakses komputer anda.
Diperumpamakan Firewall ini seperti seorang bodyguard atau penjaga yang berada diantara jaringan internet dan komputer, sehingga firewall akan melindungi komputer dari berbagai serangan yang berasal dari jaringan internet.
Cara Kerja Firewall
Komputer mempunyai ribuan port yang bisa diakses untuk berbagai keperluan. Nah, dengan aktifnya fungsi firewall, maka firewall akan menutup port-port tersebut, kecuali beberapanya saja yang tetap terbuka.
Firewall berperan penting di garis pertahanan terdepan untuk memblokir segala usaha hacking yang dilakukan pihak lain, karenanya para hacker berusaha untuk mencari port yang terbuka untuk bisa menjebol keamanan jaringan.
Firewall bisa berupa perangkat keras maupun lunak, dimana fungsi firewall bisa sangat maksimal jika keduanya digunakan.
Selain bekerja untuk menjaga keamanan akses ke jaringan komputer, firewall juga menjaga keamanan akses remote ke jaringan privat melalui sertifikat keamanan otentikasi dan login (secure authentication certificates and logins).
Hardware firewall bisa Anda beli, pada router broadband biasanya ditemukan.
Teknologi firewall semakin berkembang, jika dulu cara kerja firewall adalah mem-filter lalu lintas jaringan yang memakai alamat IP, protokol dan nomor port, sekarang firewall memiliki teknologi untuk mem-filter data, salah satunya dapat mengidentifikasi isi konten.
Beberapa metode dalam kerjai firewall, yaitu:
Firewall akan melakukan pengontrolan pada paket data yang masuk. Firewall memilah-milah paket data yang akan diakses. Sehingga firewall mempunyai peran pentiing dalam pemblokiran konten-konten berbahaya.
Adapun peran firewall dalam melakukan proses autentifikasi pada akses di dalam jaringan, yang tentunya para pengguna tidaklah mau jika jaringan komputer dan komputer disalahgunakan oleh pihak lain. Keberadaan firewall akan memperkuat keamanan sistem melalui proses autentifikasi.
Proses autentifikasi adalah proses dimana pengguna akan diwajibkan untuk memberikan password yang telah diatur sebelumnya, ini sebagai syarat agar dapat mengakses jaringan. Jika proses autentifikasi gagal, maka dirinya tidak akan bisa mengakses jaringan itu.
Kegunaan Firewall
Menghindari Pembajakan Konten Melalui Jaringan (Hacking)
Menjadi problem yang besar saat ini yaitu pembajakan konten. Isi dari suatu PC memiliki resiko dibajak atau dihack. Firewall berperan penting dalam melindungi pengguna dari pembajakan konten ini.
Saat Anda menghidupkan koneksi PC ke jaringan atau internet, maka ada resiko bahwa pihak lain mengakses data-data milik Anda secara tidak sah. Sehingga, disinilah pentingnya penggunaan program firewall di komputer.
Mencegah Masuknya Program Berbahaya Seperti Virus Dan Malware
Virus dan malware adalah program berbahaya yang bisa merusak sistem PC. Saat seseorang secara tidak sengaja mengakses website yang ditanam virus, menyebabkan komputer bisa terserang virus atau program berbahaya lainnya.
Mengaktifkan firewall bisa membantu untuk menangkal program berbahaya, selain juga tentunya Anda harus menginstal dan mengaktifkan program antivirus.
Keberadaan virus dan malware akan mengganggu kinerja komputer, sehingga menimbulkan dampak buruk, salah satunya komputer menjadi lebih lambat.
Memblokir Konten Berbahaya
Dengan firewall, maka setiap konten yang dinilai berbahaya bisa Anda blokir secara mudah, Anda hayna perlu melakukan konfigurasi sebelumnya. Hal ini berguna agar Anda terhindari dari konten yang membahayakan.
Meningkatkan Efisiensi Karyawan / Staff di Kantor
Mungkin Anda heran dengan hal ini, tetapi manfaat firwall tentang hal ini ada benarnya. Beberapa riset telah menjelaskan bahwa tidak sedikit para pekerja atau karyawan mengabaikan pekerjaan di kantornya karena melakukan aktivitas browsing internet yang memakan banyak waktu.
Dengan penggunaan firewall, maka teknisi IT bisa melakukan pemblokiran terhadap konten atau hal-hal yang bisa menganggu fokus karyawan dalam bekerja. Karyawan tidak lagi bisa mengakses sesuatu hal yang menjauhkannya dari pekerjaan.
Berbagai Program (Perangkat Lunak) Firewall
Fitur firewall ini diperlukan oleh orang-orang yang sering browsing atau menjelajah pada jaringan internet, tetapi yang perlu disayangkan fitur milik windows secara default ini kurang mendapatkan perhatian oleh para pengguna internet.
Pada Windows sendiri terdapat fitur firewall yang disediakan secara gratis dan default. Selain itu, banyak para pengembang yang membuat program firewall seperti software ZoneAlarm Firewall, Glass Wire, Comodo Free Firewall, Sygate Firewall, McAfee, BitDefender Zone Alarm, dll.
Ada yang tersedia gratis ataupun berbayar. Antivirus juga ada yang memiliki fitur firewall.
Firewall cukup diperlukan, terutama bagi pengguna yang memiliki data-data penting dan rahasia, sehingga perlu dipertimbangkan untuk menjalankan firewall pada sistem PC.
Berikut di bawah ini berbagai program atau perangkat lunak Firewall terbaik versi Techradar.com (diakses 13 Oktober 2017):
1. ZoneAlarm Free Firewall
Ini merupakan software Firewall gratis yang memberikan perlindungan real-time dan tool tambahan untuk koneksi Wi-Fi. Versi terbaru ZoneAlarm Free Firewall memiliki kemampuan untuk menyembunyikan port terbuka, mengidentifikasi lalu lintas, menonaktifkan program jahat, dan melindungi PC Anda di jaringan Wi-Fi publik.
2. GlassWire
Firewall ini yang dirancang dengan baik dan lengkap untuk meningkatkan keamanan Anda. GlassWire adalah firewall gratis yang dapat memonitor dengan tepat tentang program mana yang mengirim dan menerima data melalui jaringan Anda.
Kemudian dapat membantu Anda dalam mengidentifikasi sesuatu yang tidak biasa. Anda akan diberitahu jika ada aplikasi atau layanan baru yang menginginkan akses internet, dan Anda dapat mengizinkan atau memblokirnya secara mudah.
3. TinyWall
TinyWall merupakan aplikasi kecil yang memberi Anda kendali ekstra atas firewall Windows Anda sendiri. TinyWall dirancang untuk memperbaiki fitur firewall Windows tanpa memerlukan pengetahuan ahli.
TinyWall hanya berukuran 1MB pada hard drive Anda, ini merupakan program tambahan yang sangat berguna bagi Anda yang tetap menggunakan alat keamanan buatan Windows.
4. OpenDNS Home
Dengan OpenDNS Home, filter dapat dikonfigurasi untuk melindungi data Anda yang paling pribadi di tingkat router.
Software ini dapat secara otomatis memblokir para pelanggar, dan menawarkan berbagai opsi pemfilteran konten, seperti menjauhkan anak-anak dari konten-konten yang berbahaya.
5. Comodo Free Firewall
Comodo Free Firewall memungknkan Anda agar bisa secara mudah untuk mengontrol perizinan pada jaringan yang berbeda, serta membuat peraturan untuk program tertentu (dalam hal lalu lintas masuk, lalu lintas keluar, keduanya, atau tidak sama sekali).
Hal lainnya, Comodo Free Firewall dapat memonitor perilaku proses yang mencurigakan, memblokir situs web berbahaya, dan fitur untuk mengubah penyedia DNS (penyedia layanan nama domain) Anda ke Comodo Secure DNS untuk browsing yang lebih cepat dan aman.
Bagaimana Mengaktifkan Firewall di Windows?
Bagi anda yang mempunyai PC dengan sistem operasi Windows, firewall merupakan program bawaan windows yang dapat Anda aktifkan. Caranya:
Setelah Windows Firewall anda aktif, anda dapat memilh program apa saja yang Anda bolehkan untuk mengakses masuk ke dalam jaringan. Pengaturannya ada pada jendela Windows Firewall, kemudian buka menu Allowed Programs, disanalah Anda dapat mengaturnya.
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh
Firewall biasanya sudah terpasang pada windows secara default. Adapun sederhananya, Firewall artinya dinding.
Photo credit: Wikipedia.org
Apa itu Firewall?
Firewall adalah sebuah aplikasi atau semacamnya yang berfungsi untuk mengtur lalu lintas pada jaringan komputer atau PC, sehingga akan melindungi komputer atau jaringan dari akses pihak lain (yang tidak memiliki hak untuk mengakses).
Komputer yang terhubung dengan internet secara otomatis akan memiliki alamat IP. Komputer bisa secara langsung terhubung pada jaringan internet, dengan menggunakan modem DSL, kabel telepon tanpa menggunakan router, atau yang sejenisnya.
Alamat IP komputer dapat diketahui bahkan diakses oleh seluruh orang yang terhubung dengan internet.
Setiap aplikasi, fitur, file atau yang lainnya di dalam komputer bisa terancam untuk diakses oleh pihak lain. Sehingga hal ini akan sangat membayakan data-data rahasia milik anda.
Disitulah peranan firewall yang sangat penting, firewall dapat mencegah atau memblok pengguna komputer lain untuk masuk (melalui jaringan Internet) ke dalam isi dari PC anda.
Karena jika mereka dapat masuk ke dalam jaringan lokal di dalam komputer anda. Apa yang akan terjadi? Mereka dapat dengan seenaknya untuk mengakses atau melihat isi di dalam komputer atau laptop anda.
Bahkan mereka dapat mencuri dan mengacak-acak data-data di dalam komputer.
Lebih bahayanya, hal ini terjadi dalam keadaan anda tidak mengetahui bahwa orang jahat di jaringan internet telah menyusup ke dalam komputer anda.
Itulah pentingnya kegunaan fitur firewall pada windows default. Dalam hal ini terdapat tiga jenis jaringan (opsi firewall) yang dapat anda setting seperti Home network, Work network atau Public network.
Jika anda memilih mode Home network maka firewall akan memperbolehkan semua jaringan mengakses komputer anda.
Jika anda memilih Public network maka firewall tidak memperbolehkan dan mencegah jaringan komputer lain untuk mengakses komputer anda.
Diperumpamakan Firewall ini seperti seorang bodyguard atau penjaga yang berada diantara jaringan internet dan komputer, sehingga firewall akan melindungi komputer dari berbagai serangan yang berasal dari jaringan internet.
Cara Kerja Firewall
Komputer mempunyai ribuan port yang bisa diakses untuk berbagai keperluan. Nah, dengan aktifnya fungsi firewall, maka firewall akan menutup port-port tersebut, kecuali beberapanya saja yang tetap terbuka.
Firewall berperan penting di garis pertahanan terdepan untuk memblokir segala usaha hacking yang dilakukan pihak lain, karenanya para hacker berusaha untuk mencari port yang terbuka untuk bisa menjebol keamanan jaringan.
Firewall bisa berupa perangkat keras maupun lunak, dimana fungsi firewall bisa sangat maksimal jika keduanya digunakan.
Selain bekerja untuk menjaga keamanan akses ke jaringan komputer, firewall juga menjaga keamanan akses remote ke jaringan privat melalui sertifikat keamanan otentikasi dan login (secure authentication certificates and logins).
Hardware firewall bisa Anda beli, pada router broadband biasanya ditemukan.
Teknologi firewall semakin berkembang, jika dulu cara kerja firewall adalah mem-filter lalu lintas jaringan yang memakai alamat IP, protokol dan nomor port, sekarang firewall memiliki teknologi untuk mem-filter data, salah satunya dapat mengidentifikasi isi konten.
Beberapa metode dalam kerjai firewall, yaitu:
- Proxy Server, memonitor paket data yang keluar-masuk, dan menyembunyikan informasi alamat jaringannya, sehingga mencegah ataupun meminimalisir resiko serangan dari luar.
- Circuit Level Gateway, mekanisme keamanan dari koneksi TCP atau UDP.
- Application Gateway, mekanisme keamanan untuk aplikasi khusus seperti Telnet dan FTP.
- Packet Filter, memonitor isi data dari paket yang keluar-masuk jaringan, serta melakukan filter berdasarkan aturan yang telah dikonfigurasikan sebelumnya.
Firewall akan melakukan pengontrolan pada paket data yang masuk. Firewall memilah-milah paket data yang akan diakses. Sehingga firewall mempunyai peran pentiing dalam pemblokiran konten-konten berbahaya.
Adapun peran firewall dalam melakukan proses autentifikasi pada akses di dalam jaringan, yang tentunya para pengguna tidaklah mau jika jaringan komputer dan komputer disalahgunakan oleh pihak lain. Keberadaan firewall akan memperkuat keamanan sistem melalui proses autentifikasi.
Proses autentifikasi adalah proses dimana pengguna akan diwajibkan untuk memberikan password yang telah diatur sebelumnya, ini sebagai syarat agar dapat mengakses jaringan. Jika proses autentifikasi gagal, maka dirinya tidak akan bisa mengakses jaringan itu.
Kegunaan Firewall
Menghindari Pembajakan Konten Melalui Jaringan (Hacking)
Menjadi problem yang besar saat ini yaitu pembajakan konten. Isi dari suatu PC memiliki resiko dibajak atau dihack. Firewall berperan penting dalam melindungi pengguna dari pembajakan konten ini.
Saat Anda menghidupkan koneksi PC ke jaringan atau internet, maka ada resiko bahwa pihak lain mengakses data-data milik Anda secara tidak sah. Sehingga, disinilah pentingnya penggunaan program firewall di komputer.
Mencegah Masuknya Program Berbahaya Seperti Virus Dan Malware
Virus dan malware adalah program berbahaya yang bisa merusak sistem PC. Saat seseorang secara tidak sengaja mengakses website yang ditanam virus, menyebabkan komputer bisa terserang virus atau program berbahaya lainnya.
Mengaktifkan firewall bisa membantu untuk menangkal program berbahaya, selain juga tentunya Anda harus menginstal dan mengaktifkan program antivirus.
Keberadaan virus dan malware akan mengganggu kinerja komputer, sehingga menimbulkan dampak buruk, salah satunya komputer menjadi lebih lambat.
Memblokir Konten Berbahaya
Dengan firewall, maka setiap konten yang dinilai berbahaya bisa Anda blokir secara mudah, Anda hayna perlu melakukan konfigurasi sebelumnya. Hal ini berguna agar Anda terhindari dari konten yang membahayakan.
loading...
Meningkatkan Efisiensi Karyawan / Staff di Kantor
Mungkin Anda heran dengan hal ini, tetapi manfaat firwall tentang hal ini ada benarnya. Beberapa riset telah menjelaskan bahwa tidak sedikit para pekerja atau karyawan mengabaikan pekerjaan di kantornya karena melakukan aktivitas browsing internet yang memakan banyak waktu.
Dengan penggunaan firewall, maka teknisi IT bisa melakukan pemblokiran terhadap konten atau hal-hal yang bisa menganggu fokus karyawan dalam bekerja. Karyawan tidak lagi bisa mengakses sesuatu hal yang menjauhkannya dari pekerjaan.
Berbagai Program (Perangkat Lunak) Firewall
Fitur firewall ini diperlukan oleh orang-orang yang sering browsing atau menjelajah pada jaringan internet, tetapi yang perlu disayangkan fitur milik windows secara default ini kurang mendapatkan perhatian oleh para pengguna internet.
Pada Windows sendiri terdapat fitur firewall yang disediakan secara gratis dan default. Selain itu, banyak para pengembang yang membuat program firewall seperti software ZoneAlarm Firewall, Glass Wire, Comodo Free Firewall, Sygate Firewall, McAfee, BitDefender Zone Alarm, dll.
Ada yang tersedia gratis ataupun berbayar. Antivirus juga ada yang memiliki fitur firewall.
Firewall cukup diperlukan, terutama bagi pengguna yang memiliki data-data penting dan rahasia, sehingga perlu dipertimbangkan untuk menjalankan firewall pada sistem PC.
Berikut di bawah ini berbagai program atau perangkat lunak Firewall terbaik versi Techradar.com (diakses 13 Oktober 2017):
1. ZoneAlarm Free Firewall
Ini merupakan software Firewall gratis yang memberikan perlindungan real-time dan tool tambahan untuk koneksi Wi-Fi. Versi terbaru ZoneAlarm Free Firewall memiliki kemampuan untuk menyembunyikan port terbuka, mengidentifikasi lalu lintas, menonaktifkan program jahat, dan melindungi PC Anda di jaringan Wi-Fi publik.
2. GlassWire
Firewall ini yang dirancang dengan baik dan lengkap untuk meningkatkan keamanan Anda. GlassWire adalah firewall gratis yang dapat memonitor dengan tepat tentang program mana yang mengirim dan menerima data melalui jaringan Anda.
Kemudian dapat membantu Anda dalam mengidentifikasi sesuatu yang tidak biasa. Anda akan diberitahu jika ada aplikasi atau layanan baru yang menginginkan akses internet, dan Anda dapat mengizinkan atau memblokirnya secara mudah.
3. TinyWall
TinyWall merupakan aplikasi kecil yang memberi Anda kendali ekstra atas firewall Windows Anda sendiri. TinyWall dirancang untuk memperbaiki fitur firewall Windows tanpa memerlukan pengetahuan ahli.
TinyWall hanya berukuran 1MB pada hard drive Anda, ini merupakan program tambahan yang sangat berguna bagi Anda yang tetap menggunakan alat keamanan buatan Windows.
4. OpenDNS Home
Dengan OpenDNS Home, filter dapat dikonfigurasi untuk melindungi data Anda yang paling pribadi di tingkat router.
Software ini dapat secara otomatis memblokir para pelanggar, dan menawarkan berbagai opsi pemfilteran konten, seperti menjauhkan anak-anak dari konten-konten yang berbahaya.
5. Comodo Free Firewall
Comodo Free Firewall memungknkan Anda agar bisa secara mudah untuk mengontrol perizinan pada jaringan yang berbeda, serta membuat peraturan untuk program tertentu (dalam hal lalu lintas masuk, lalu lintas keluar, keduanya, atau tidak sama sekali).
Hal lainnya, Comodo Free Firewall dapat memonitor perilaku proses yang mencurigakan, memblokir situs web berbahaya, dan fitur untuk mengubah penyedia DNS (penyedia layanan nama domain) Anda ke Comodo Secure DNS untuk browsing yang lebih cepat dan aman.
Bagaimana Mengaktifkan Firewall di Windows?
Bagi anda yang mempunyai PC dengan sistem operasi Windows, firewall merupakan program bawaan windows yang dapat Anda aktifkan. Caranya:
- Buka Control Panel (bisa dari icon view small pada Windows 7 atau Windows 8).
- Lalu klik icon Windows Firewall.
- Klik menu Turn Windows Firewall on or off (ada pada kolom sebelah kiri).
- Jika Anda tergabung dengan jaringan private seperti home atau work, perhatikan pada menu yang pertama di jendela.
- Adapun untuk mengaktifkan Windows Firewall, maka klik Trun on Windows Firewall.
- Untuk mematikannya, maka pilih Turn off Windows Firewall.
- Jika Anda tergabung dengan jaringan public, perhatikan menu yang kedua. Untuk mengaktifkan Windows Firewall, maka klik Turn on Windows Firewall. Untuk mematikannya, pilih Turn off Windows Firewall.
- Setelah Anda memilih pengaturan tersebut, lalu muncul window UAC, klik Yes.
- Setelah selesai setting semuanya, maka klik OK.
Setelah Windows Firewall anda aktif, anda dapat memilh program apa saja yang Anda bolehkan untuk mengakses masuk ke dalam jaringan. Pengaturannya ada pada jendela Windows Firewall, kemudian buka menu Allowed Programs, disanalah Anda dapat mengaturnya.
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh