Kamis, 16 Mei 2019

Kumpulan Istilah-Istilah Mikrotik Dan Networking

Kumpulan Istilah-istilah Mikrotik dan Networking - Bagi anda yang masih awam dengan MikroTik niscaya resah dengan istilah-istilah yang bekerjasama dengan Mikrotik. Apa saja istilah-istilah dalam Mikrotik itu? 

Berikut ini ialah kumpulan istilah-istilah dalam Mikrotik yang sering muncul menu-menu Mikrotik :
  1. System, paket yang wajib diinstal alasannya ialah merupakan inti dari Mikrotik
  2. PPP(Point to Point Protocol), merupakan paket yang memuat protokol PPP. Paket ini dibutuhkan untuk fitur komunikasi serial dengan memakai PPP, ISDN PPP, L2TP, dan PPTP serta komunikasi PPP on Ethernet(PPPoE). Paket PPP dipakai untuk komunikasi Wide Area Network dengan memakai komunikasi serial mode asyncronous maupun mode synchronous.
  3. DHCP(Dynamic Host Configuration Protocol), paket yang memuat fitur DHCP baik yang dibutuhkan untuk menjadi client maupun server.
  4. Advanced –tools, memuat fitur e-mail client, ping, netwatch, traceroute, bandwidth tester, traffic monitoring, mrtg, dan utility yang lain, yang sering dibutuhkan untuk mengetahui kondisi router maupun jaringan. Fitur Netwatch merupakan salah satu fitur yang memungkinkan Mikrotik menjadi lebih arif dan sanggup menentukan konfigurasi menurut script( urutan perintah) sesuai kondisi jaringan (netwatch).
  5. Arlan, merupakan pemberian mikrotik untuk penggunaan card ISA arlan 655 Wireless Interface semoga sanggup secara transparan berkomunikasi dengan lawannya.
  6. GPS, mikrotik sanggup memakai akseptor Global Poasitioning System(GPS) sebagai acuan waktu Network Time Protokol (NTP) dan lokasi.
  7. Hotspot, dipakai untuk melaksanakan authentication, authorization dan accounting pengguna yang melaksanakan access jaringan melalui gerbang hotspot. Pengguna hotspot sebelum melaksanakan access jaringan perlu melaksanakan authentication melalui web browser baik dengan protokol http maupun https (secure http).
  8. ISDN, mikrotik router sanggup berfungsi sebagai ISDN client maupun server. Fungsi dial- up sanggup diatur secara permanen ataupun dial-on- demand. IP address yang diberikan ISP sanggup dipakai sebagai default route table.
  9. LCD, dipakai untuk menampilkan gosip kondisi sistem mikrotik melalui layer LCD mini yang tersambung ke paralel ataupun USB.
  10. NTP ( Network Time Protocol), dipakai untuk menyelaraskan sistem waktu komputer dalam jaringan.
  11. Radio LAN, mikrotik mendukung penggunaan wireless radio LAN.
  12. Router Board, dipakai untuk mendukung penggunaan mikrotik pada papan rangkaian khusus. Papan rangkaian khusus tersebut intinya merupakan computer minimum (tanpa harddisk controller, vga dan sound) dengan kartu jaringan, catu daya lebih sederhana( cukup + 12 VDC) dan performa yang sangat minimum. Router board yag sanggup dipakai mikrotik ialah router board 200 dan 500
  13. Routing, dibutuhkan kalau jaringan memakai routing dynamic. Mikrotik sanggup memakai RIP, OSPF, maupun BGP versi 4.
  14. Security, berisikan pemberian untuk keamanan komunikasi. Paket ini dibutuhkan oleh mikrotik untuk menjalankan IP security(IP Sec), Secure Shell, dan untuk menjalankan Win Box pada mode kondusif (secure).
  15. Telepony, berkhasiat untuk mengatur layanan komunikasi dengan memakai Voice Over IP (VoIP). Paket ini selain menawarkan fungsi gatekeeper juga mendukung penggunaan beberpa hardware VoIP terpasng pada Mikrotik Router OS.
  16. UPS, fitur ini memudahkan direktur memonitor dan mengamankan router dari kerusakan jawaban gangguan catu daya. Untuk melaksanakan pengamanan tersebut router akan selalu memonitor kondisi baterai UPS ketika catu daya utama tidak terdsedia. Jika kondisi baterai UPS dibawah 10% maka fitur ini memerintahkan rauter telah pada kondisi hibernate dan siap untuk kembali aktif ketika catu daya utama kembali.
  17. Mikrotik web proxy, dalam ketika yang bersamaan sanggup difungsikan sebagai proxy HTTP normal maupun transparant.
Cukup sekian dulu Kumpulan Istilah-istilah Mikrotik dan Networking. Untuk istilah-istilah Mikrotik lainnya akan di share di artikel selanjutnya pada blog Tutorial Mikrotik Indonesia ini. 
Semoga bermanfaat :)